Selasa, 29 Januari 2013

HMI Dipo & MPO Islah, JK Senang

Perseteruan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Dipo dan HMI Majelis Penyelamat Organisasi (MPO) berakhir damai. Kedua pengurus organisasi itu sepakat islah di Kongres HMI ke-26 di Palembang.

"Sudah saatnya kedua ego kami dan organisasi ini diruntuhkan. HMI harus bersatu. Saya bersama kawan dari HMI MPO berniat untuk islah. Kami telah membuat drafnya," kata Ketua HMI Dipo Fajar R Zulkarnain dalam sambutan di Kongres HMI ke-26 di Hotel Novotel, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (28/7/2008).

Fajar memanggil Ketua HMI MPO Syahrul Effendi untuk naik ke atas panggung. Keduanya lalu bersalaman dan berpelukan.

Fajar dan Syahrul kemudian membacakan draf pernyataan islah yang berisi 3 butir pernyataan. Isinya antara lain, meminta agar para anggota HMI menjauhi perpecahan umat dan mewujudkan solidaritas dan persatuan.

"Saya menghargai niat baik kawan-kawan semuanya. Saya juga merindukan perdamaian ini," kata Fajar.

Dalam sambutan pembukaan kongres, Wapres Jusuf Kalla menyambut baik islah itu. "Saya sangat senang dengan islah ini," kata JK.


Link Asli
http://news.detik.com/read/2008/07/28/113130/978903/10/hmi-dipo-mpo-islah-jk-senang?nd771104bcj

Islah, HMI Dipo-HMI MPO Tetap Organisasi Terpisah


Wahyu Muzammil - detikNews

Jakarta - Dua kubu di Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI), HMI Diponegoro dan HMI Majelis Penyelamat Organisasi (MPO), telah sepakat untuk mengadakan islah. Tapi mereka tetap sebagai organisasi terpisah. 

Hal itu ditegaskan Ketua PB HMI (MPO), Syahrul E Dasopang di Gedung Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Jl Diponegoro, Jakarta, Kamis (31/07/08).

Islah kedua kubu itu sendiri berlangsung di Kongres XXVI HMI di Hotel Novotel, Palembang, 28 Juli lalu. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) serta mantan Ketua DPR Akbar Tandjung menjadi saksi peristiwa tersebut. 

Menurut Syahrul, keinginan perdamaian ini muncul sebagai salah satu upaya untuk memperbaiki moral bangsa yang tengah terpuruk. Makna di Palembang, dinilai Syahrul sebagai ajakan moral agar lebih dewasa.

Syahrul menolak kalau islah itu akan disertai penggabungan organisasi. "Tidak ada penggabungan organisasi, yang ada hanya islah," tegas Syahrul.

Menurut Syahrul, kemunculan dua kubu di HMI dapat diselesaikan jika ada inisiatif dan kerendahan hati untuk saling memaafkan. HMI sebagai organisasi anak muda, menurut Syahrul, perlu meninggalkan nilai-nilai lama yang tidak memberikan pencerahan dan harapan kepada masyarakat. 
"Kami ingin mempromosikan universalitas Islam," tambahnya


Link Asli

http://news.detik.com/read/2008/07/31/125110/980602/10/islah-hmi-dipo-hmi-mpo-tetap-organisasi-terpisah